100+ Soal Bahasa Arab (TOAFL) + Pembahasan Untuk Masuk UIN

Soal Bahasa Arab (TOAFL) + Pembahasan Untuk Masuk UIN

Ujian masuk perguruan tinggi keagamaan Islam negeri, seperti Universitas Islam Negeri (UIN), tidak hanya menguji kemampuan akademik umum, tetapi juga pemahaman calon mahasiswa terhadap bahasa Arab. Salah satu bentuk ujian kemampuan bahasa Arab yang sering digunakan adalah TOAFL (Test of Arabic as a Foreign Language). TOAFL dirancang untuk mengukur kompetensi berbahasa Arab secara menyeluruh, meliputi aspek nahwu (tata bahasa), sharf (morfologi), mufradat (kosakata), serta kemampuan membaca dan memahami teks Arab.

Tes ini menjadi penting karena bahasa Arab merupakan bahasa utama dalam studi Islam, termasuk dalam memahami Al-Qur’an, hadits, kitab kuning, serta literatur keilmuan klasik dan kontemporer. Oleh karena itu, pemahaman yang baik terhadap struktur dan konteks bahasa Arab sangat menentukan keberhasilan seleksi masuk UIN, khususnya bagi program studi keislaman.

Kisi-Kisi Soal Bahasa Arab (TOAFL) Untuk Masuk UIN

Kisi-Kisi Soal Bahasa Arab (TOAFL) Untuk Masuk UIN.

Kisi-kisi berikut memberikan gambaran mengenai jenis-jenis materi yang akan diujikan, seperti struktur gramatikal (nahwu), perubahan kata (sharf), kosakata (mufradat), dan pemahaman bacaan (qira’ah). Dengan memahami kisi-kisi berikut, peserta dapat menyusun strategi belajar yang tepat dan fokus pada materi yang paling sering muncul dalam ujian.

  • Memahami dialog sehari-hari dalam bahasa Arab
    Peserta diharapkan mampu memahami percakapan singkat tentang situasi umum seperti di sekolah, pasar, atau rumah, termasuk intonasi dan ekspresi yang digunakan.
  • Mengidentifikasi informasi penting dari narasi
    Peserta harus dapat menangkap detail penting dari narasi atau monolog dalam bentuk cerita, ceramah singkat, atau pengumuman.
  • Menjawab pertanyaan berdasarkan isi percakapan
    Peserta diuji kemampuannya menjawab soal berdasarkan informasi eksplisit yang disebutkan dalam percakapan atau audio.
  • Menangkap ide pokok dari teks lisan
    Peserta diminta mengidentifikasi gagasan utama atau tujuan dari pembicaraan dalam audio yang diperdengarkan.
  • Menarik kesimpulan dari konteks lisan
    Peserta harus mampu menyimpulkan maksud pembicara berdasarkan nada suara, konteks kalimat, atau informasi tersirat.
  • Mengidentifikasi jenis kalimat (jumlah fi’liyah dan ismiyah)
    Peserta harus bisa membedakan antara kalimat verbal dan nominal serta memahami susunannya secara tepat.
  • Menggunakan kata kerja sesuai subjek dan waktu
    Peserta diuji dalam memilih bentuk fi’il yang tepat sesuai dengan waktu (madhi, mudhari’, amr) dan pelaku (fa’il).
  • Menentukan akhir kata berdasarkan i’rab
    Peserta harus bisa menentukan harakat akhir kata sesuai dengan fungsi kata dalam kalimat (fa’il, maf’ul bih, mubtada’, khabar, dll).
  • Menggunakan ḍamīr (kata ganti) secara tepat
    Peserta diuji dalam menyusun kalimat dengan penggunaan kata ganti orang (ana, anta, huwa, hiya, dll) yang sesuai secara gramatikal.
  • Menguasai struktur frasa seperti idhafah dan na’at-man’ut
    Peserta diharapkan memahami dan mampu mengidentifikasi struktur kata majemuk dan relasi antar kata dalam kalimat.
  • Memahami isi teks bacaan pendek dan panjang
    Peserta harus dapat membaca teks dalam bahasa Arab dan memahami isi secara keseluruhan, baik untuk teks naratif maupun deskriptif.
  • Menjawab pertanyaan faktual dari teks
    Peserta diuji dalam menjawab pertanyaan yang jawabannya terdapat langsung dalam teks bacaan.
  • Menentukan gagasan utama paragraf
    Peserta harus dapat mengenali kalimat utama atau topik sentral dari sebuah paragraf dalam teks Arab.
  • Menarik kesimpulan berdasarkan bacaan
    Peserta harus mampu menyimpulkan isi atau pesan bacaan berdasarkan informasi tersurat dan tersirat.
  • Menentukan makna kosakata berdasarkan konteks
    Peserta diminta memahami makna kata yang digunakan dalam teks sesuai konteks kalimat atau paragraf.
  • Menentukan sinonim dan antonim kata
    Peserta diuji dalam menemukan kata yang memiliki makna sama atau berlawanan dengan kata yang ditanyakan.
  • Memahami kosakata tematik
    Peserta diharapkan mengenal dan memahami kosakata yang berkaitan dengan tema-tema umum seperti pendidikan, agama, sosial, dan keluarga.
  • Memilih kosakata yang tepat dalam kalimat
    Peserta harus mampu memilih kata yang sesuai untuk melengkapi kalimat berdasarkan makna dan struktur yang benar.
  • Mengenal definisi kata dasar dalam bahasa Arab
    Peserta diuji untuk mengetahui arti kata dasar dalam bahasa Arab dan bisa menggunakannya dengan tepat.
  • Menulis paragraf sederhana dalam bahasa Arab
    Peserta diminta menulis paragraf dengan struktur kalimat yang benar, ide yang runtut, dan kosa kata yang sesuai.
  • Menyusun kalimat dengan tata bahasa yang tepat
    Peserta diuji dalam menyusun kalimat-kalimat dalam paragraf dengan memperhatikan kaidah nahwu dan sharaf.
  • Mengungkapkan pendapat pribadi dalam tulisan
    Peserta harus mampu menyampaikan opini atau argumen secara tertulis dalam bahasa Arab.
  • Membangun koherensi dan kohesi dalam tulisan
    Peserta diharapkan menulis paragraf atau esai dengan hubungan antar kalimat yang logis dan tata urutan yang baik.

Contoh Soal Bahasa Arab (TOAFL) Untuk Masuk UIN

Contoh Soal Bahasa Arab (TOAFL) Untuk Masuk UIN

Salah satu tantangan utama dalam seleksi masuk Universitas Islam Negeri (UIN) adalah ujian kemampuan Bahasa Arab, khususnya dalam bentuk TOAFL (Test of Arabic as a Foreign Language). Materi yang diujikan biasanya mencakup aspek tata bahasa (nahwu), morfologi (sharf), kosakata (mufradat), dan pemahaman teks (qira’ah).

Bagi calon mahasiswa yang belum terbiasa dengan format soal TOAFL, latihan soal menjadi strategi penting dalam proses persiapan. Melalui contoh-contoh soal, peserta dapat mengenali pola pertanyaan, tingkat kesulitan, dan cara menjawab dengan benar. 

Soal Nomor 1

استمع إلى الحوار التالي بين طالب ومعلمه، ثم أجب عن السؤال:
الطالب: يا أستاذ، هل أستطيع تأجيل تسليم الواجب إلى الغد؟ لأنني كنت مريضاً طوال الليل.
المعلم: أقدر وضعك، لكنني أعلنتُ الموعد النهائي قبل أسبوع.
الطالب: أعلم ذلك، ولكنني لم أتمكن من القيام بأي شيء البارحة.
المعلم: حسنًا، سأقبل واجبك غدًا، ولكن فقط هذه المرة.

ما الغرض الضمني من رد المعلم؟
A. يشك في أن الطالب صادق
B. يريد مساعدة الطالب بشرط عدم التكرار
C. قرر تغيير الموعد النهائي لجميع الطلاب
D. رفض استلام الواجب
E. نسي الموعد النهائي الذي أعلنه

Jawaban:
B. يريد مساعدة الطالب بشرط عدم التكرار

Pembahasan:
Meski guru tidak secara eksplisit mengatakan “jangan ulangi lagi,” ungkapan “ولكن فقط هذه المرة” menunjukkan bahwa ia membantu siswa kali ini saja, sebagai bentuk toleransi. Ini adalah bentuk maksud tersirat yang perlu dianalisis dari konteks percakapan.

Soal Nomor 2

اقرأ النص التالي، ثم أجب عن السؤال:
“في كل صباح، يستيقظ عمر مبكرًا ليُصلي الفجر، ثم يُحضر الشاي لأبيه الذي لا يستطيع الحركة بسهولة. بعد ذلك، يُرتب سريره ويُراجع دروسه قليلاً قبل أن يذهب إلى المدرسة. يعتبره أصدقاؤه شخصًا مسؤولًا ومجتهدًا.”

ما الفكرة الرئيسة في النص السابق؟
A. كيف يقضي عمر يومه الدراسي
B. عمر طالب نشيط ومجتهد
C. عمر يساعد والده يوميًا
D. عمر يستيقظ لصلاة الفجر دائمًا
E. أصدقاء عمر يحبونه كثيرًا

Jawaban:
B. عمر طالب نشيط ومجتهد

Pembahasan:
Paragraf tersebut menggambarkan kebiasaan positif Omar seperti bangun pagi, membantu ayahnya, menata tempat tidur, belajar, dan rajin sekolah. Gagasan utamanya merangkum semua ini dalam karakter Omar sebagai siswa rajin dan bertanggung jawab, yaitu pilihan B.

Soal Nomor 3

في الجملة التالية، ما نوع الجملة؟
“المدرسةُ مفتوحةٌ منذ الساعة السابعة صباحًا.”
A. جملة فعلية لأنها تحتوي على فعل
B. جملة اسمية لأنها تبدأ باسم
C. جملة شرطية بسبب “منذ”
D. جملة فعلية لكنها ناقصة
E. لا يمكن تحديد نوع الجملة

Jawaban:
B. جملة اسمية لأنها تبدأ باسم

Pembahasan:
Kalimat tersebut diawali dengan kata “المدرسةُ” (kata benda), diikuti dengan khabar “مفتوحةٌ”، maka struktur ini adalah jumlah ismiyah. Tidak ada fi’il (kata kerja) dalam kalimat itu, dan tidak ada syarat atau pembuka syarat, jadi jawaban B benar.

Soal Nomor 4

اختر الكلمة الصحيحة لإكمال الجملة التالية:
“إذا ______ الطالبُ كثيرًا، فسوف ينجح بإذن الله.”
A. درسَ
B. يدرسُ
C. ادْرُسْ
D. دارسٌ
E. دروس

Jawaban:
A. درسَ

Pembahasan:
Kata “إذا” membutuhkan fi’il madhi (kata kerja lampau) dalam susunan kalimat bersyarat. Maka pilihan yang tepat adalah “درسَ الطالبُ”، yang berarti “jika siswa belajar (dulu), maka dia akan berhasil.” Fi’il lainnya tidak sesuai kaidah ini.

Soal Nomor 5

في الجملة التالية، ما إعراب الكلمة “الطالبُ”؟
“شرح المعلمُ الدرسَ للطالبِ المجتهدِ.”
A. فاعل مرفوع
B. مفعول به أول
C. مفعول به ثانٍ
D. مجرور بحرف الجر
E. بدل عن المفعول به

Jawaban:
D. مجرور بحرف الجر

Pembahasan:
Kata “للطالبِ” memiliki huruf jar “لـ” di depannya, menunjukkan bahwa kata tersebut adalah majrūr. Kalimat ini memiliki struktur: fi’il (شرح) – fa’il (المعلمُ) – maf’ul bih (الدرسَ) – jar wa majrūr (للطالبِ). Maka i’rab kata “الطالبِ” adalah majrūr karena huruf jar “لـ”.

Soal Nomor 6

استمع إلى الإعلان التالي ثم أجب:
“يُعلن قسم القبول والتسجيل بالجامعة الإسلامية أن آخر موعد لتسليم الأوراق المطلوبة للتسجيل هو يوم الخميس القادم الموافق الخامس عشر من شعبان. ولن تُقبل أي أوراق بعد هذا التاريخ.”

ما الاستنتاج الصحيح من الإعلان؟
A. يمكن تقديم الأوراق بعد الموعد برسالة اعتذار
B. التسجيل يتم فقط للطلبة الجدد
C. لن تُقبل أوراق المتأخرين بأي حال
D. الموعد النهائي قابل للتمديد
E. التسجيل يبدأ في الخامس عشر من شعبان

Jawaban:
C. لن تُقبل أوراق المتأخرين بأي حال

Pembahasan:
Iklan menyebutkan secara tegas “ولن تُقبل أي أوراق بعد هذا التاريخ” yang artinya tidak ada toleransi keterlambatan. Jadi kesimpulan logis dan tersurat adalah bahwa dokumen yang terlambat tidak akan diterima.

Soal Nomor 7

ما الجملة الصحيحة نحويًا من الخيارات التالية؟
A.
الطالبُ ذهبوا إلى المدرسةِ مبكرًا
B. ذهبَ الطالبُ إلى المدرسةِ مبكرًا
C. ذهبتْ الطالبُ إلى المدرسةِ مبكرًا
D. الطالبُ ذهبَ إلى المدرسةِ مبكرين
E. المدرسةِ ذهبَ الطالبُ إليها مبكرًا

Jawaban:
B. ذهبَ الطالبُ إلى المدرسةِ مبكرًا

Pembahasan:
Pilihan B adalah kalimat verbal (jumlah fi’liyah) yang tersusun dengan benar: fi’il (ذهبَ), fa’il (الطالبُ), maf’ul bih (إلى المدرسةِ), dan zhorf (مبكرًا). Subjek tunggal sesuai dengan fi’il. Pilihan lain memiliki ketidaksesuaian antara fi’il dan fa’il.

Soal Nomor 8

اقرأ الفقرة التالية، ثم أجب عن السؤال:
“كان الجدّ يروي لنا دائمًا قصصًا عن الماضي، عن الشجاعة والصبر، عن الكرم والصدق. كانت كلماته تبعث فينا الأمل وتُعلّمنا القيم النبيلة.”

ما الرسالة الضمنية التي يريد الكاتب إيصالها؟
A. القصص القديمة لا فائدة منها
B. الجدّ كان يحب الأطفال كثيرًا
C. للقصص دور في بناء القيم
D. الأمل لا يُستفاد من الماضي
E. القصص تتحدث فقط عن الحرب

Jawaban:
C. للقصص دور في بناء القيم

Pembahasan:
Meski tidak dikatakan secara eksplisit, kalimat “كانت كلماته تبعث فينا الأمل وتُعلّمنا القيم النبيلة” menunjukkan fungsi moral dari cerita sang kakek. Ini adalah bentuk kesimpulan dari pesan tersirat dalam teks narasi.

Soal Nomor 9

ما الكلمة المناسبة لإكمال الجملة التالية بناءً على المعنى؟
“الأسرةُ هي ______ الأساسية في المجتمع، فإذا صلحت صلح المجتمع كله.”
A. المدرسة
B. الخلية
C. المؤسسة
D. الوظيفة
E. الدولة

Jawaban:
B. الخلية

Pembahasan:
Kata “الخلية” (sel) dalam konteks sosial bermakna unit terkecil dari struktur masyarakat. Kalimat ini menggunakan analogi biologis yang umum dalam bahasa Arab. Pilihan lain kurang tepat dalam konteks struktur dasar masyarakat.

Soal Nomor 10

أي من الجمل التالية تحتوي على تركيب إضافي (إضافة) صحيح؟
A. كتابٌ الطالبِ جميلٌ
B. بابُ المسجدِ مفتوحةٌ
C. المعلمُ دفترَ
D. حقيبةُ المدرسةِ كبيرةٌ
E. مفتاحٌ السيارةِ مكسورٌ

Jawaban:
D. حقيبةُ المدرسةِ كبيرةٌ

Pembahasan:
Struktur idhafah terdiri dari mudhaf (kata pertama) + mudhaf ilayh (kata kedua) yang menunjukkan kepemilikan atau keterkaitan. Pilihan D sesuai kaidah ini, yaitu “tas milik sekolah.” Bentuknya benar baik dari segi struktur maupun i’rab.

Soal Nomor 11

استمع إلى هذا الحوار بين طالبتين:
سارة: متى ستذهبين إلى المكتبة يا ندى؟
ندى: بعد الحصة الثالثة، أحتاج إلى مراجعة بعض الكتب للمشروع.
سارة: هل تظنين أن هناك وقتًا كافيًا قبل نهاية اليوم؟
ندى: إن بدأت فورًا بعد الحصة الثالثة، فسيكون لديّ حوالي ساعتين.

ما الهدف الأساسي من الحوار؟
A. تحديد وقت مناسب للذهاب إلى المكتبة
B. مناقشة محتوى مشروع المدرسة
C. تبادل المعلومات عن مواعيد الدراسة
D. التنسيق للذهاب إلى المكتبة معًا
E. التحذير من قلة الوقت المتاح

Jawaban:
A. تحديد وقت مناسب للذهاب إلى المكتبة

Pembahasan:
Dialog berfokus pada pertanyaan “متى ستذهبين…” dan jawaban Nda yang menjelaskan waktu kunjungan ke perpustakaan. Tujuannya adalah menentukan waktu kunjungan, bukan isi proyek atau peringatan.

Soal Nomor 12

اختر الجملة التي تحتوي على ضمير في محل مفعول به:
A. هو كتب الدرسَ في الدفتر
B. نحن نذهب إلى الجامعةِ كل صباح
C. أرسلْتُها إلى الأستاذِ قبل الحصة
D. الطالبُ ذهب إلى المكتبة
E. أنتَ مجتهدٌ في دراستك

Jawaban:
C. أرسلْتُها إلى الأستاذِ قبل الحصة

Pembahasan:
Kata “ها” adalah ḍamīr (kata ganti) dalam posisi sebagai maf’ul bih (objek langsung) dari fi’il “أرسلتُ.” Ini adalah penerapan gramatika tingkat lanjut dalam memahami fungsi kata ganti.

Soal Nomor 13

اقرأ الفقرة الآتية، ثم أجب:
“في يوم من الأيام، قرر أحمد أن يساعد جده في الحديقة. حمل الأدوات، وبدأ ينظف المكان ويزرع الزهور. لاحظ جده أنه يعمل بجد وسأله: لماذا تفعل ذلك؟ فأجابه أحمد: لأنني أحب أن أراك سعيدًا يا جدي.”

ما القيمة الأخلاقية التي يمكن استخلاصها من القصة؟
A. النظافة من الإيمان
B. حب الزراعة مفيد للصحة
C. احترام الكبير والعطف عليه
D. العمل في الحديقة صعب
E. لا فائدة من مساعدة الآخرين

Jawaban:
C. احترام الكبير والعطف عليه

Pembahasan:
Tindakan Ahmad membantu kakeknya dan alasannya yang menunjukkan kasih sayang mencerminkan nilai moral: menghormati dan menyayangi orang tua atau yang lebih tua.

Soal Nomor 14

ما الجملة التي تحتوي على جملة اسمية؟
A. ذهب المعلم إلى الصف مبكرًا
B. يشرب الطفل الحليب كل صباح
C. كان الطالب نشيطًا في الحصة
D. الطالبُ المجتهدُ محبوبٌ من المعلمين
E. قرأ عليٌ الدرسَ بصوتٍ عالٍ

Jawaban:
D. الطالبُ المجتهدُ محبوبٌ من المعلمين

Pembahasan:
Jumlah ismiyah (kalimat nominal) dimulai dengan isim. Kalimat D dimulai dengan “الطالبُ” dan berisi khabar “محبوبٌ”. Sementara opsi lain dimulai dengan fi’il (jumlah fi’liyah) atau fi’il kana.

Soal Nomor 15

أكمل الجملة التالية بالكلمة المناسبة من حيث المعنى والنحو:
“في المجتمع الإسلامي، يُعدّ العدلُ من أهم ______ التي يقوم عليها نظام الحكم.”
A. الفروع
B. الصفات
C. القيم
D. الحالات
E. الأوقات

Jawaban:
C. القيم

Pembahasan:
Kata “العدل” merupakan konsep moral atau prinsip utama, dan kata yang sesuai dalam konteks ini adalah “القيم” (nilai-nilai). Kalimat menjadi: يُعدّ العدلُ من أهم القيم – sesuai secara makna dan tata bahasa.

Soal Nomor 16

استمع إلى هذا الإعلان الذي سُمع في المدرسة:
“يُطلب من جميع الطلاب في الصف الثالث الثانوي الحضور إلى القاعة الكبرى بعد الفسحة مباشرةً لحضور محاضرة خاصة عن أهمية التخطيط للمستقبل الجامعي. الرجاء عدم التأخر.”

ما المعلومات الأساسية التي يمكن استنتاجها من الإعلان؟
A. الطلاب سيقدمون امتحانًا بعد المحاضرة
B. المحاضرة ستكون عن مستقبل العمل فقط
C. الطلاب يجب أن يغادروا الصف قبل الفسحة
D. المحاضرة مخصصة لطلاب صف معين فقط
E. المحاضرة ستُقام في الفصل الدراسي المعتاد

Jawaban:
D. المحاضرة مخصصة لطلاب صف معين فقط

Pembahasan:
Frasa “جميع الطلاب في الصف الثالث الثانوي” menunjukkan bahwa acara ini hanya ditujukan untuk kelas tertentu. Opsi lainnya tidak relevan atau tidak disebutkan secara eksplisit dalam teks.

Soal Nomor 17

اختر الجملة التي تحتوي على تركيب “إضافة” صحيح:
A. كتبٌ الطالبُ على الطاولة
B. سيارةُ المديرِ كبيرةٌ وجميلة
C. في المدرسةُ الجديدةِ معلمٌ نشيط
D. مكتبَ طالبٍ مزدحمٌ بالأوراق
E. المديرَ مكتبهُ منظمٌ دائمًا

Jawaban:
B. سيارةُ المديرِ كبيرةٌ وجميلة

Pembahasan:
“سيارةُ المديرِ” adalah struktur idhafah (kata majemuk) yang benar, di mana “سيارةُ” (mudzaf) diikuti oleh “المديرِ” (mudzaf ilaih) dalam keadaan majrur.

Soal Nomor 18

حدد الفعل الصحيح زمنًا وفاعلًا في الجملة التالية:
“______ الفتاةُ الطاولةَ بسرعةٍ قبل أن يصل الضيوف.”
A. ينظف
B. تنظف
C. نظفت
D. نظف
E. تنظيف

Jawaban:
C. نظفت

Pembahasan:
Kata “الفتاةُ” adalah isim muannats mufrad (perempuan tunggal), dan karena tindakan terjadi di masa lalu, maka fi’il madhi yang cocok dan sesuai dengan subjeknya adalah “نظفت”.

Soal Nomor 19

اقرأ النص ثم أجب:
“كان خالد يحب المطالعة كثيرًا، وكان يقضي ساعاتٍ طويلة في مكتبة المدرسة. في أحد الأيام، اكتشف كتابًا عن تاريخ الأندلس، فأثار اهتمامه، وقرر أن يقرأه كاملًا، ثم كتب تقريرًا عنه وشاركه مع زملائه.”

ما يمكن أن نستنتجه من موقف خالد؟
A. كان خالد مجبرًا على إعداد تقرير
B. خالد لا يحب المطالعة بل يفضل اللعب
C. يحب خالد قراءة الكتب ومشاركة المعرفة
D. أراد خالد أن يُعجب المعلم فقط
E. قراءة الكتب كانت جزءًا من الواجب اليومي

Jawaban:
C. يحب خالد قراءة الكتب ومشاركة المعرفة

Pembahasan:
Naskah menunjukkan bahwa Khalid secara sukarela membaca buku dan menyusun laporan lalu membagikannya. Ini menunjukkan minatnya terhadap membaca dan berbagi ilmu, bukan karena paksaan atau tugas.

Soal Nomor 20

أي الجمل التالية تحتوي على خطأ في استخدام الضمير؟
A. أنا ذهبتُ إلى البيتِ مبكرًا
B. أنتم ساعدتم الفقراءَ في الحملة
C. هو أكلوا الطعام بسرعة
D. هي درستْ الدرس جيدًا
E. نحن نعيشُ في مدينة جميلة

Jawaban:
C. هو أكلوا الطعام بسرعة

Pembahasan:
Dalam kalimat C, terdapat ketidaksesuaian antara ḍamīr “هو” (dia laki-laki tunggal) dan fi’il “أكلوا” (mereka telah makan). Seharusnya bentuk fi’il yang benar untuk “هو” adalah “أكلَ”.

Dapatkan Soal TOAFL Bahasa Arab Lengkap di Sini

Dapatkan Soal TOAFL Bahasa Arab Lengkap di Sini

Untuk latihan lebih mendalam dan soal-soal TOAFL Bahasa Arab lainnya yang sesuai dengan standar seleksi masuk UIN, kunjungi situs resmi kami di utbk.or.id. Temukan berbagai soal, pembahasan, serta tips strategis agar lebih siap menghadapi ujian.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
X
Kategori